Bahaya Radiasi Alat Elektronik Terhadap Sperma

Bahaya Radiasi Alat Elektronik Terhadap Sperma Manusia

(Radiation hazards Electronic Equipment Against Human Sperm)


Laptop atau notepad merupakan salah satu dari beberapa macam alat elektronik yang memiliki banyak kegunaan dan fungsi bagi kehidupan manusia, baik dari anak – anak hingga usia lanjut atau masa tua. Dalam masa modern ini, banyak orang menganggap alat ini sebagai teman hidup mereka sehari – hari dan juga ada yang menganggap bahwa alat ini merupakan kebutuhan vital bagi manusia. Laptop atau notepad ini memang merupakan alat yang sangat praktis dan memiliki banyak fungsi dan kegunaan, Alat ini sudah sering kita jumpai dimanapun, baik disekolah, kantor, dan tempat – tempat umum lainnya. Namun disisi lain, mungkin anda pernah mendengar isu radiasi pada alat ekektronik seperti handphone, laptop ataupun notebook yang cukup kontroversial. Namun sebenarnya, perlu diketahui bahwa semua alat elektronik mengeluarkan radiasi yang tidak bisa kita hindari, mulai dari TV, mikrowave, komputer, laptop atau notebook, handphone dan lainnya. Padahal seperti yang kita tahu, penggunaan alat-alat ini serasa tidak bisa dihindarkan dari kehidupan sehari – hari.

 


 

Semua alat elektronik mengeluarkan sejenis medan elektromagnetik (electromagnetic field atau EMF) yang merupakan salah satu jenis radiasi. Namun, EMF adalah jenis radiasi yang non-ionisasi, atau radiasi yang energinya bahkan tidak cukup untuk mengionisasi atom atau mengeksitasi elektron, berbeda dengan radiasi uranium, yang merupakan radiasi ionisasi.

 


 

Contoh dari radiasi yang ekstrem dari alat elektronik adalah radiasi dari microwave, yang mengeluarkan medan dengan frekuensi tinggi yang bisa dideteksi meskipun dalam jarak beberapa yard. Namun kebanyakan radiasi alat elektronik lainnya akan berkurang dalam jarak beberapa inchi saja. Jadi selama kita menjaga jarak yang cukup saat menggunakan alat-alat tersebut, maka tidak ada yang perlu dirisaukan.

 


Akhir – akhir ini, kejadian – kejadian akibat radiasi telah banyak tejadi dan meningkat secara drastis. Baik terjadinya kanker maupun penyakit akibat radiasi lain.


Kali ini, kita akan membahas radiasi dari laptop dan notebook. Kebanyakan orang – orang menggunakan laptop dengan meletakkan laptop atau notebook diatas paha mereka pada saat mereka bekerja. Bahkan ini dilakukan secara berjam – jam. Tindakan ini, atau kebiasaan ini merupakan kebiasaan yang buruk. Memangku laptop atau notebook sama saja tidak ada jarak antara tubuh atau anggota tubung dengan laptop itu sendiri. Dan dari situlah, tubuh kita sangat dekat dengan paparan radiasi dari laptop itu sendiri. Radiasi yang keluar dari laptop atau notebook kebanyakan berasal dari dalam komponen laptop, seperti harddisk dan chip memori, dari pada yang keluar dari screen/ layar monitor.


Tranceiver (penerima) koneksi wireless juga menghasilkan radiasi microwave, sehingga ada juga dugaan yang menyebutkan bahwa sinyal wireless (atau wi-fi, wireless fidelity) jauh lebih berbahaya. Namun WHO (World Health Organization) menyangkal hal ini dan mengatakan bahwa efeknya masih di bawah batas yang bisa merusak tubuh manusia.


Ada rekomendasi bahwa batas medan elektromagnetik yang bisa ditoleransi tubuh adalah 2.5 miliGauss. Namun, laptop ternyata bisa mengeluarkan lebih dari 150 mG saat digunakan.


Komputer desktop dilengkapi dengan casing metal sehingga membentuk pelindung Gauss yang melindungsi dari radiasi. Namun pada pembuat laptop ada yang menghilangkan pelindung ini dari produknya agar laptop mereka lebih ringan dan lebih merarik pengguna.


Berkaitan dengan radiasi, berdasarkan penelitian radiasi dari laptop ini sendiri mengakibatkan penurunan kualitas sperma. Penelitian ini mengambil sampel sperma dari orang sehat. Dengan langkah awal membagi sperma orang tersebut dalam dua wadah, wadah pertama berisi sperma yang didekatkan dengan laptop yang berkoneksi terus dengan internet, dan sperma di wadah yang kedua diletakkan jauh dari laptop. Dan setelah itu, tidak lama kemudian, sperma kembali diamati dan ternyata telah terjadi perlambatan gerak sperma yang berada di dekat laptop. Ini membuktikan, bahwa paparan radiasi laptop dan WiFi dapat menurunkan kualitas sperma manusia, terutama kaum pria dewasa.


Selain laptop, handphone juga memiliki radiasi yang juga sama – sama merusak sperma, kebanyakan orang membawa handphone didalam sakunya, hal itulah yang menyebabkan sperma terkena papaan radiasi dari handphone itu sendiri.


 

Tumor otak yang semakin menjadi tren di saat telepon selular booming juga menjadi salah satu bukti adanya bahaya radiasi ini. Namun ada juga orang yang tidak terpengaruh apa-apa selama hidupnya walaupun ia juga pengguna handphone. Tetapi perlu juga diperhatikan bahwa ada kemungkinan bahwa pengaruh radiasi-radiasi ini baru akan terasa 50 tahun kemudian di saat efeknya sudah terakumulasi dan tersebar. 

 

 

 

Efek sampingan memainkan laptop dengan dipangku antara lain: kelainan kulit akibat panas, terkena sakit kulit akibat radiasi – (erythema ab igne) sesuai penelitian yang ditulis Andreas W Arnold dkk di jurnal resmi American Academy of Pediatrics. Efek lain adalah radiasi yang menyerang tulang dan pangkal paha: berimbas mulai dari rasa nyeri, kesemutan sampai membuat bentuk tulang asimetris. Salah satu efek yang cukup menakutkan adalah menimbulkan kanker, baik kanker kulit maupun kanker tulang. Tingkat sensitifitas ketahanan tubuh seseorang berbeda-beda. Namun sekali lagi, mencegah lebih baik dari mengobati. Efek yang merupakan non medis antara lain: ketidak-kondusifan memakai laptop, konsekuensi laptop terjatuh atau ada gangguan komponen karena tempatnya tidak nyaman.

 

 

 

Menurut factoidz.com, beberapa resiko yang mungkin bisa timbul akibat radiasi yang berlebihan antara lain:

 


 

resiko kanker

+ cacat kelahiran

+ pembelahan sel yang prematur sehingga menyebabkan mutasi

+ alzheimer (lupa/ pikun akut)

+ merusak mata (penglihatan)

+ kerusakan sperma


 


 



Tips – Tips mencegah akibat buruk dari radiasi dari alat elektronik:

1. Gunakan laptop atau alat elektronik lain se efisien mungkin

2. Jagalah alat elektronik seperti laptop dengan menggunakan tidak terlalu lama sehingga tidak terlalu panas

3. Jangan memangku atau meletakkan laptop diatas paha

4. Jaga jarak alat elektronik dengan tubuh kita

5. jangan letakkan handphone lama didekat kepala

6. Jagalah kesehatan tubuh

7. Gunakanlah headset atau headphone atau earphone jika menelpon dalam jangka waktu lama

8. Rajinlah berolah raga

9. Pakailah meja sebagai alat meletakkan laptop saat bekerja dengan laptop tersebut

10. Berilah waktu istirahat kepada alat – alat elektronik anda, sehingga alat elektronik anda tidak rusak karena terlalu banyak digunakan.